Sebutkan Dua Bentuk Formulir Pengiriman Barang Dagangan - Pengiriman barang dagangan adalah hal yang penting dalam bisnis. Untuk memastikan barang yang dikirimkan sampai dengan aman dan tepat waktu, diperlukan formulir pengiriman. Formulir pengiriman adalah dokumen yang digunakan untuk merekam informasi tentang pengiriman.
Semua ini termasuk informasi tentang barang yang akan dikirim, alamat pengirim dan penerima, dan instruksi pengiriman. Ada banyak jenis formulir pengiriman yang tersedia, namun dalam artikel ini kita akan membahas dua bentuk formulir pengiriman barang dagangan yang paling umum digunakan.
Sebutkan Dua Bentuk Formulir Pengiriman Barang Dagangan
Berikut ini kami akan sebutkan dua bentuk formulir pengiriman dan bahkan lebih dari itu.
Air Waybill
Air Waybill adalah formulir pengiriman yang digunakan untuk pengiriman barang melalui udara. Air Waybill juga dikenal sebagai AWB, dan merupakan dokumen yang dibutuhkan oleh maskapai penerbangan untuk memproses pengiriman barang.
Air Waybill berisi informasi tentang pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan informasi tentang biaya pengiriman. Air Waybill juga digunakan sebagai bukti pengiriman barang, dan dapat digunakan untuk melacak pengiriman barang.
Air Waybill biasanya diisi oleh agen pengiriman atau perusahaan penerbangan.
Formulir ini harus diisi dengan benar dan lengkap untuk memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar. Beberapa informasi yang harus dicantumkan dalam Air Waybill antara lain nama pengirim dan penerima, alamat pengirim dan penerima, berat barang, deskripsi barang, dan biaya pengiriman.
Bill of Lading
Bill of Lading adalah formulir pengiriman yang digunakan untuk pengiriman barang melalui laut. Bill of Lading juga dikenal sebagai B/L, dan merupakan dokumen yang dibutuhkan oleh perusahaan pelayaran untuk memproses pengiriman barang. Bill of Lading berisi informasi tentang pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan informasi tentang biaya pengiriman.
Bill of Lading juga digunakan sebagai bukti pengiriman barang, dan dapat digunakan untuk melacak pengiriman barang. Anda bisa menemukan jasa pengiriman barang jogja dan isilah bill of lading nya.
Bill of Lading biasanya diisi oleh agen pengiriman atau perusahaan pelayaran. Formulir ini harus diisi dengan benar dan lengkap untuk memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar. Beberapa informasi yang harus dicantumkan dalam Bill of Lading antara lain nama pengirim dan penerima, alamat pengirim dan penerima, berat barang, deskripsi barang, dan biaya pengiriman.
Delivery Order
Delivery Order adalah formulir pengiriman yang digunakan untuk pengiriman barang melalui darat. Delivery Order biasanya diberikan oleh perusahaan pengiriman barang kepada pengemudi truk atau kurir untuk mengambil dan mengirimkan barang. Delivery Order berisi informasi tentang pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan instruksi pengiriman. Delivery Order juga digunakan sebagai bukti pengiriman barang, dan dapat digunakan untuk melacak pengiriman barang.
Delivery Order biasanya diisi oleh perusahaan pengiriman barang atau agen pengiriman. Formulir ini harus diisi dengan benar dan lengkap untuk memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar. Beberapa informasi yang harus dicantumkan dalam Delivery Order antara lain nama pengirim dan penerima, alamat pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan instruksi pengiriman.
Consignment Note
Consignment Note adalah formulir pengiriman yang digunakan untuk pengiriman barang melalui jalur kereta api. Consignment Note berisi informasi tentang pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan informasi tentang biaya pengiriman. Consignment Note juga digunakan sebagai bukti pengiriman barang, dan dapat digunakan untuk melacak pengiriman barang.
Consignment Note biasanya diisi oleh agen pengiriman atau perusahaan kereta api. Formulir ini harus diisi dengan benar dan lengkap untuk memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar. Beberapa informasi yang harus dicantumkan dalam Consignment Note antara lain nama pengirim dan penerima, alamat pengirim dan penerima, berat barang, deskripsi barang, dan biaya pengiriman.
Commercial Invoice
Commercial Invoice adalah formulir pengiriman yang digunakan untuk pengiriman barang internasional. Commercial Invoice berisi informasi tentang pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan informasi tentang biaya pengiriman. Commercial Invoice juga digunakan sebagai dokumen bea cukai, dan harus diisi dengan benar dan lengkap agar barang dapat melalui bea cukai dengan lancar.
Commercial Invoice biasanya diisi oleh eksportir atau agen pengiriman. Beberapa informasi yang harus dicantumkan dalam Commercial Invoice antara lain nama pengirim dan penerima, alamat pengirim dan penerima, deskripsi barang, dan biaya pengiriman. Commercial Invoice juga harus mencantumkan informasi tentang nilai barang, jumlah barang, dan jenis mata uang yang digunakan.
Kesimpulan
Dalam bisnis pengiriman barang dagangan, formulir pengiriman sangat penting untuk memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Ada banyak jenis formulir pengiriman yang tersedia, namun dua bentuk formulir pengiriman yang paling umum digunakan adalah Air Waybill untuk pengiriman melalui udara dan Bill of Lading untuk pengiriman melalui laut.
Kedua formulir pengiriman ini harus diisi dengan benar dan lengkap untuk memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar. Sebagai pengusaha, kita harus memahami pentingnya formulir pengiriman dan memastikan bahwa kita menggunakan formulir yang tepat untuk setiap pengiriman barang dagangan kita.
Inilah cara supaya para penyedia ekspedisi atau kurir akan memudahkan segala proses pengiriman. Jadi isilah formulir pengiriman. Sekian adalah semua informasi terkait sebutkan dua bentuk formulir pengiriman barang dagangan.